Sabtu, 10 November 2007

Ternyata Allah Maha Pencemburu





Ketika ujian datang, sesungguhnya itulah tanda cinta Allah pada kita. Allah ingin kita dekat pada Nya, memohon dan memohon agar kita diberi kekuatan, kesabaran kelapangan, dan jalan keluar. Allah ingin hanya pada Allah saja kita meminta, seperti yang telah kita ucapkan dalam sholat-sholat kita ... “Inna sholati wanusuki wa mahyaya wa mamati lillahirobbil ’alamiin... sesungguhnya sholatku, ibadahku, hidupku dan matiku hanya untuk Allah Tuhan Semesta Alam”. Begitu pula ketika kita memulai membaca Ummul kitab Al-fatihah, yang Allah telah menjanjikan banyak pahala bagi siapa saja yang membacanya dan Allah mengabulakan doa-doanya. “...Hanya kepada Engkaulah kami menyembah, dan hanya kepada Engkaulah kami memohon pertolongan...”. Bukankah kata-kata itu adalah-kata-kata janji kesetiaan, bahwa hanya pada Allah saja kita meminta. Tidak ada tempat lain yang diperbolehkan untuk kita mintai tolong, sekalipun hanya meminta masukan lewat kata dan nasehat atas masalah yang kita hadapi. Karena kita telah berjanji, bahwa Allah lah satu-satunya tempat meminta, hanya Allah saja..... dan Allah Maha Pencemburu...

Ketika kita di uji, bertubi-tubi, bahkan mungkin dengan berat hati, itulah saat-saat Allah merindukan kita untuk bisa dekat pada-Nya saja. Sesungguhnya merupakan suatu kehormatan bahwa kita termasuk orang-orang yang dirindukan Allah. Subhannallah... seharusnya kita bersyukur dan semakin cinta pada Allah...

Dan semoga kitapun tidak menjadi angkuh karena merasa paling banyak berpengalaman dalam ujian hidup...






Tidak ada komentar: